Jelang Asian Games, Timnas Wushu Indonesia Tampil di FISU World University Games 2023

 

 JAKARTA, IKNews.id – Timnas Wushu Indonesia bentukan Pengurus Besar Wushu Indonesia (PB WI) pimpinan Airlangga Hartarto yang berkekuatan 8 atlet terdiri dari 4 atlet taolu dan 4 atlet sanda siap tampil pada Universiade yang bertajuk "The FISU World University Games 2021”, yang akan berlangsung di Chengdu, China, 28 Juli sampai 8 Agustus 2023.

Kesiapan itu disampaikan Manajer Timnas Wushu Indonesia Novita. Bahkan, Novita menyebut Timnas Wushu Indonesia yang sudah menjalani Trainning Camp (TC) di Tiongkok sejak 27 Juli lalu dalam rangka persiapan menghadapi Asian Games 2023 Hangzhou, sudah tiba di Chengdo pada Jumat, 28 Juli 2023.

"Timnas Wushu Indonesia siap tampil di FISU World University Games 2023. Dan, kita mengucapkan terima kasih kepada Pak Ketum Airlangga Hartarto yang penuh perhatian terhadap persiapan Timnas Wushu Indonesia. Seluruh persiapan Timnas Wushu Indonesia termasuk kondisi fisik atlet pun sudah dilaporkan serta keinginan mereka memberikan prestasi terbaik untuk nama bangsa dan negara Indonesia," kata Novita.

Keikutsertaan Timnas Wushu Indonesia di FISU World University Games 2023 ini, kata Novita, sangat penting sebagai ajang uji coba terakhir menjelang Asian Games 2023 Hangzhou.

"Di FISU World University Games 2023 sangat penting sebagai uji coba apalagi kita melihat dari daftar nama atlet yang juga turun di Asian Games 2023 Hangzhou. Terutama atlet yang berasal dari Korea, Jepang, Macao, dan Hongkong," kata Novita.

Ketika disinggung soal target, Novita menjawab, "Universiade sebelumnya Wushu hanya mendapatkan 1 perunggu, target kita sekarang memperbaiki prestasi. Mohon doa dari masyarakat Indonesia."

Timnas Wushu Indonesia yang akan tampil di FISU World University Games 2023:

Taolu

1. Edgar Xavier Marvelo (Universitas Bhayangkara  Raya), nomor Changquan, Daoshu

2. Nicholas (Universitas Eka Prasetya) Taijiquan, Taijijian

3. Nandhira Mauriskha (Universitas Bina Nusantara) Changquan, Jianshu

4. Zefanya Adelia Sidharta (Universitas Atmajaya Yogyakarta) Taijiquan, Taijijian

Sanda

1. Laksmana Pandu Pratama (Universitas Negeri Semarang) 52 Kg

2. Bintang Reindra Nada Guitara(Universitas Negeri Semarang) 60 Kg

3. Tharisa Dea Florentina (Universitas Negeri Semarang) 52 Kg

4. Harry Brahmana ( STIE Eka Prasetya Medan) 70kg

Lanjut baca...

Pembalap Mario Aji Akan Dapat Motor Latihan 600cc

 

 JAKARTA, IKNews.id – Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora RI) Dito Ariotedjo, berjanji menyediakan motor 600cc untuk digunakan latihan oleh Mario Aji.

Pengadaan tersebut merupakan bentuk dukungan pemerintah untuk memenuhi kebutuhan sang pembalap demi meningkatkan prestasinya.

Permintaan tersebut disampaikan Mario saat bertemu dengan Dito di Kantor Kemenpora RI, Senayan, Jakarta, Jumat (28/7/2023). Dito menyebut pemerintah bakal memastikan pengadaan motor latihan yang diinginkan pembalap Honda Team Asia itu bisa direalisasikan.

"Kami menyampaikan ada beberapa kebutuhan untuk mendorong progres dan kemajuan karier Mario di Moto3. Tadi disampaikan, dibutuhkan motor latihan untuk di Mandalika," kata Dito kepada awak media, Jumat (28/7).

"Jadi, Insya Allah Kemenpora akan mengadakan, merangkul untuk memastikan Mario dapat motor latihan 600cc," sambung pria berusia 32 tahun itu.

Selain itu, Dito juga mengungkapkan pemerintah bakal membantu Mario dan juga para pembalap Indonesia lainnya yang terkadang menemui masalah administrasi ketika hendak beraksi di luar negeri. Dia memastikan kebutuhan-kebutuhan teknis pasti akan dibantu oleh pemerintah pusat.

"Dari sisi Pemerintah, dalam perjalanan pembalap mengikuti seri banyak negara, kadang juga ada kesulitan dan masalah visa. Ini sudah saya sampaikan, di manapun kapanpun jika ada kesulitan, kami akan siap untuk berkoodrinasi dengan Kemenlu dan kedutaan negara terkait," tukas Dito.

"Jika diperlukan jaminan dari Kemenpora, mewakili pemerintah, pasti akan kami berikan. Jadi hal-hal teknis & fundamental terkait Mario Aji menuju kontestasi dunia, Kemenpora pasti akan dukung," tegas kader Partai Golkar itu.

Tidak Pakai Anggaran Negara

 

Lebih lanjut, Dito untuk sementara memastikan pembelian motor latihan untuk Mario tidak akan menggunakan anggaran negara. Sebab, sudah ada beberapa pihak swasta yang bersedia untuk memberikan pinjaman.

"Jadi, sementara Alhamdulillah kami tidak perlu menggunakan anggaran negara. Jadi, di atas sudah ada beberapa kami koordinasi dan kontak dari pihak swasta. Dan Alhamdulillah ini kami akan mendapatkan pinjaman yang akan digunakan buat Mario pada November nanti," ucap Dito.

"Jadi, Mario mulai latihannya di Sirkuit Mandalika pada bulan November. Dan untuk detailnya nanti lebih baik ada press conference-nya sendiri. Alhamdulillah ini suatu contoh bentuk dimana ketika kolaborasi ini tidak selalu harus menggunakan anggaran negara," sambungnya.

"Dan saya juga terima kasih kepada pihak-pihak yang membantu. Nanti kami akan umumkan setelah sudah resmi," tandas Dito.

Lanjut baca...

Yayasan Wings Peduli Libatkan Karyawan Jadi Agent of Change

 

 JAKARTA, IKNews.id – Yayasan WINGS Peduli dorong karyawan WINGS Group menjadi agent of change untuk lingkungan, dengan mengelola sampah secara bertanggung jawab sebagai wujud gaya hidup yang berkelanjutan atau sustainable lifestyle.

Inisiatif ini dikemas dalam program bertajuk #PilahDariSekarang: Mulai Dari Kita yang dilakukan melalui rangkaian kegiatan interaktif serta sarana pengelolaan sampah yang dihadirkan di area kantor. Hal ini sekaligus mendukung kampanye #PilahDariSekarang yang telah yayasan wings peduli selenggarakan sejak awal 2023.

Upaya ini merupakan komitmen yayasan wings peduli di bidang lingkungan, dengan menjadikan karyawannya agen perubahan bagi keluarga dan orang terdekat.

Perwakilan yayasan wings peduli, Sheila Kansil mengatakan pengelolaan sampah adalah “pintu masuk” menuju gaya hidup berkelanjutan yang berdampak signifikan terhadap pembangunan berkelanjutan atau Sustainable Development Goals (SDGs).

"Pemilahan sampah di individu dan keluarga, memberi efek domino bagi kualitas hidup manusia. Dengan mulai memilah, masyarakat menjadi lebih bertanggung jawab saat mengonsumsi produk (SDG 12), yang secara otomatis mengurangi penumpukan sampah sehingga dapat memelihara ekosistem laut dan darat (SDG 14 & 15), serta menciptakan air bersih dan sanitasi layak (SDG 6). Jika terus dilakukan secara kolektif, upaya ini dapat mendukung kehidupan masyarakat yang sehat dan sejahtera (SDG 3)," tutur Sheila Kansil di forum Sustainability Talk bersama karyawan wings group.

Dalam program #PilahDariSekarang: Mulai Dari Kita, yayasan wings peduli mengedukasi karyawan mengenai pengelolaan sampah dan mengapresiasi mereka yang dapat mengaplikasikannya di kehidupan sehari-hari.

Inisiatif ini diwujudkan melalui Sustainability Talk bersama sosok inspiratif pelaku sustainable lifestyle, challenge dan quiz mengenai waste management, hingga memanfaatkan kanal komunikasi internal untuk mengampanyekan gaya hidup berkelanjutan.

wings group juga memberikan ruang untuk karyawan saling mengapresiasi usaha ramah lingkungan rekan kerjanya dengan berbagai hadiah menarik.

Program #PilahDariSekarang: Mulai Dari Kita yang diperuntukkan bagi karyawan wings group ini mendukung kampanye #PilahDariSekarang yang telah menjangkau masyarakat Indonesia di berbagai daerah.

Dengan kata lain, karyawan wings group telah bersinergi dengan lebih dari 9.500 masyarakat yang telah terlibat dalam kampanye ini.

Mereka terdiri dari pelajar dan ibu-ibu yang tersebar di berbagai daerah di Indonesia, termasuk pulau Sumatera, Jawa, Kalimantan, dan Sulawesi.

Selain edukasi dan apresiasi, melalui program #PilahDariSekarang: Mulai Dari Kita, yayasan wings peduli bersama manajemen wings group akan menghadirkan fasilitas pengelolaan sampah terpadu di Headquarters wings group untuk mendukung pengelolaan sampah kantor dari hulu ke hilir.

Fasilitas yang dimaksud adalah tempat sampah pilah di dalam dan luar area kerja, termasuk wilayah pabrik, yang nantinya akan dikelola oleh pihak pendaur ulang untuk meningkatkan nilai ekonomi sampah terpilah.

Upaya ini dilakukan untuk mendukung fasilitas eco-friendly yang telah tersedia, seperti water station untuk mendorong kebiasaan membawa botol minum sendiri, penggunaan alat makan reusable untuk meminimalisir waste, dan green space hingga ruang terbuka di ruang kerja untuk menghemat listrik.

Program #PilahDariSekarang: Mulai Dari Kita, sebagai kolaborasi yayasan wings peduli bersama karyawan wings Group untuk lingkungan, bukanlah kali pertama.

Sebelumnya, yayasan wings peduli secara reguler menyelenggarakan Aksi Bersih di sungai dan kali di area padat penduduk, termasuk Jakarta dan Surabaya.

Selain itu, terdapat pula kompetisi rutin di bidang lingkungan di departemen EHS (Environment, Hygiene, and Sustainability) untuk memperkaya upaya preventif pengelolaan risiko kerja.

“Harapannya, ketika karyawan pulang ke rumah, mereka bisa menularkan kebiasaan mengelola sampah secara bertanggungjawab ke pasangan, orang tua, anak, asisten rumah tangga, dan orang sekitarnya, untuk memberi dampak positif bagi lingkungan,” Sheila Kansil menambahkan.

Berbagai upaya ini merupakan komitmen yayasan wings peduli untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat demi mendukung filosofi perusahaan yaitu the good things in life should be accessible for all.

Lanjut baca...

Sekjen Golkar Sesalkan Insiden Pembubaran Diskusi GMPG

 

Sekretaris Jenderal Partai Golkar, Letnan Jenderal TNI (Purn.) H. Lodewijk Freidrich Paulus.

 JAKARTA, IKNews.id –  Sekretaris Jenderal Partai Golkar, Letnan Jenderal TNI (Purn.) H. Lodewijk Freidrich Paulus, tegas menyesalkan dan  mengecam tindakan kekerasan yang menimpa awak media yang sedang melaksanakan tugas peliputan acara diskusi organisasi pemuda yang mengatasnamakan Gerakan Muda Partai Golkar (GMPG), yang berlangsung di Restoran Pulau Dua, Jakarta, Rabu (26/7/2023).

"Kami, dari Partai Golkar, menyatakan rasa keprihatinan yang mendalam atas kejadian tindak kekerasan terhadap para awak media yang tengah menjalankan tugas peliputan diacara tersebut," ujar Lodewijk kepada media.

Sekjen Partai Golkar juga menyatakan bahwa Partai Golkar tidak mengenal GMPG dan GMPG bukanlah organisasi yang berafiliasi dengan Partai Golkar.

"Sangat disayangkan ada upaya untuk mencampuradukkan Partai Golkar dalam insiden ini. Kami tegaskan sekali lagi bahwa GMPG bukan bagian dari ormas atau lembaga resmi dari Partai Golkar. Partai Golkar juga menyatakan jika selama ini ormas Golkar baik Hasta Karya atau Trikarya tidak ada unsur GMPG." tegasnya.

Adapun sepuluh ormas Partai Golkar yaitu, Sentral Organisasi Karyawan Swadiri Indonesia (SOKSI), Kesatuan Organisasi Serbaguna Gotong Royong (Kosgoro) 1957. Musyawarah Kekeluargaan Gotong Royong (MKGR), yang disebut Ormas pendiri. Kemudian Ormas yang didirikan, Angkatan Muda Pembaharuan Indonesia (AMPI), Angkatan Muda Partai Golkar (AMPG), Kesatuan Perempuan Partai Golkar (KPPG), Satkar Ulama Indonesia, Al-Hidayah, Himpunan Wanita Karya (HWK) dan Majelis Dakwah Indonesia (MDI).

“Jadi GMPG ini tidak dikenal di partai kami, meski ada embel-embel nama Partai Golkar. Bahkan saya pribadi baru pertama kali ini mendengarnya. Oleh karena itu saya sangat berharap dan meminta jangan ada organisasi yang memakai nama Partai Golkar tanpa sepengetahuan kami,” kata Lodewijk.

Sekjen Golkar ini juga menegaskan jika Partai Golkar akan selalu terbuka dengan media dan pers. Bahkan selalu menjunjung tinggi transparansi dan keterbukaan dalam setiap kegiatan dan kebijakan partai. Lebih dari itu, Golkar juga akan selalu mendukung kebebasan pers sebagai salah satu pilar demokrasi yang penting.

Lanjut baca...

Bantah Soal Cawe-Cawe di Partai Golkar, Jokowi: Urusan Internal, Bukan Urusan Pemerintah

 

 JAKARTA, IKNews.id – Presiden Joko Widodo menegaskan tidak ikut cawe-cawe dalam urusan internal Partai Golkar. Hal itu disampaikan Presiden Jokowi sebelum terbang ke China pada Kamis (27/8/2023).

Saat ditanya awak media soal adanya dugaan cawe-cawe Presiden di kisruh Golkar saat ini, Jokowi menegaskan tidak ada hubungannya Golkar dengan dirinya.

"Itu urusan internal Golkar. Urusannya internal Golkar. Tidak ada hubungannya dengan kita," tutur Jokowi saat konferensi pers, Kamis (27/7/2023).

Jokowi juga menegaskan bahwa keinginan para pihak seperti Menko Marves Luhut Binsar Padjaitan, Kepala BKPM Bahlil Lahadalia, atau Ketua MPR Bambang Soesatyo untuk mencalonkan diri sebagai ketum Golkar, bukan menjadi urusannya.

"Kalau Pak Luhut, Pak Bahlil, Pak Bamsoet, punya keinginan itu urusan beliau-beliau. Bukan urusan kita, urusan internal Golkar ya," tegas Jokowi.

Mantan gubernur DKI Jakarta ini juga mengakui bertemu Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto pada Rabu (26/7/2023) kemarin. Presiden menjawab pertemuannya dengan Airlangga adalah di forum rapat. Jawaban 'rapat' ini dibisikkan Seskab Pramono Anung yang berdiri di sebelah kiri Presiden Jokowi.

"Wong itu rapat kok," tutur Jokowi setelah Pramono Anung membisikkan kata 'rapat Pak'.

Diketahui, Presiden Jokowi dan Ibu Negara Iriana Jokowi bertolak menuju Chengdu, China dari Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma, Kamis (27/7/2023) pagi. Jokowi mengatakan, kunjungannya ke China tersebut untuk memenuhi undangan Presiden Xi Jinping.

Lanjut baca...

Tingkatkan Transparansi & Akuntabilitas di Kemenpora, Menpora Dito Gandeng KPK

 

 JAKARTA, IKNews.id – Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Dito Ariotedjo menegaskan ingin menjalankan tugasnya di Kemenpora secara akuntabilitas tinggi dan juga transparan. Hal itu disampaikan Menpora Dito pada jumpa pers dengan Deputi Pencegahan dan Monitoring Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Pahala Nainggolan di Media Center Kemenpora, Senayan, Jakarta Pusat, Selasa (25/7/2023).
 
"Setelah rapat koordinasi bersama dengan Deputi Pencegahan dan Monitoring KPK Pak Pahala Nainggolan pagi ini, ingin saya tegaskan kembali bahwa ini merupakan suatu komitmen yang dari awal saya dilantik sebagai Menteri Pemuda dan Olahraga dimana kita sudah menyuarakan bahwa, saya ingin menjalankan pemerintahan ini secara akuntabilitasnya tinggi dan juga transparan," kata Menpora Dito.

Masih menurutnya, sebenarnya tidak hanya dengan KPK, demi semua yang dilakukan oleh Kemenpora selalu dalam koridor peraturan yang benar, dalam setiap penyelenggaraan besar multi even berbagai lembaga penegak hukum turut serta dilibatkan.

"Dari awal saya duduk di kementerian ini, semua proses persiapan SEA Games, Para Games itu ada pendampingan juga dari BPKP dan juga Kejaksaan melalui Jamintel," tegasnya.

Tidak cukup dengan itu, dengan Mabes Polri juga dilakukan koordinasi dan kolaborasi dengan Satgas Pencegahan Korupsi-nya. Itu semua sebagai bagian komitmen untuk terus meningkatkan transparansi dan akuntabilitas penggunaan berbagai anggaran negara yang ada di Kemenpora.

"Bahkan Pak Kapolri baru saja menugaskan Bapak Ambarita Damanik sebagai Tenaga Ahli Bidang pencegahan korupsi di Kemenpora," ucap Menpora Dito.

"Jadi ini langkah-langkah komitmen saya untuk memastikan pengelolaan anggaran di Kementerian Pemuda Olahraga ini insya-Allah aman dan semoga selalu diselamatkan dan dijauhkan dari praktek korupsi dan juga mal administrasi," tambahnya.

Selain penegasan komitmen di atas, ada masukan berharga dari KPK tentang Aplikasi Wasping yang saat ini sudah digunakan dapat disempurnakan. Aplikasi yang dirancang untuk mengurangi interaksi langsung dengan pihak-pihak penerima bantuan, diharapkan menjadi alat yang membantu secara obyektif setiap penilaian proposal dan laporan penggunaannya.

"Sebenarnya kita sudah membuat suatu aplikasi secara elektronik digital, sementara ini namanya Wasping, nanti akan dicarikan nama lagi yang lebih keren, dimana semua proposal dari cabang olahraga untuk pengajuan Pelatnas maupun pengajuan persiapan keberangkatan atlet ke multi event internasional, secara online tanpa interaksi personal," jelasnya.

"Masukan dari Pak Deputi KPK, itu disempurnakan, jadi yang sekarang baru dapat diketahui pihak cabor dan Kemenpora, nantinya bisa dibuka ke publik, jadi publik ini benar-benar bisa melihat aliran dana itu berapa dan buat apa dan ini tadi kita juga sepakat dan setuju kalau bisa paling lama dalam waktu bulan depan sudah bisa dilaunching ke publik," tambahnya lagi.

"Ya intinya dan prinsipnya kita sama dengan KPK, agar Kementerian Pemuda dan Olahraga ini lebih bisa transparan dan juga masyarakat bisa mengetahui kinerjanya apa kontribusi kita kepada olahraga. Sementara masih untuk olahraga, nantinya  kita aplikasikan juga untuk di kepemudaan dan bahkan sampai daerah, agar penyelenggaraan sistem birokrasi di sini lebih terjaga," tutupnya.

Sementara dari Deputi Pencegahan dan Monitoring KPK Pahala Nainggolan menyampaikan ucapan terima kasih atas respon positif dari Menpora Dito dan dari jajaran Kemenpora atas berbagai usaha pencegahan korupsi bahkan sudah memulai dengan membuat aplikasi yang tinggal disempurnakan.

"Terima kasih karena respon sangat positif, kita ingin segera dari Kemenpora meningkat transparansinya, dan untuk aplikasi yang ada tinggal disempurnakan agar publik dapat mengetahui dan turut memantau," katanya.

Lanjut baca...

Airlangga Hartarto Penuhi Panggilan Kejagung Sebagai Saksi

JAKARTA, IKNEWS.ID - Menteri Koordinator (Menko) Perekonomian Airlangga Hartarto penuhi panggilan Kejaksaan Agung untuk dimintai keterangan sebagai saksi di kasus mafia minyak goreng, yakni tindak pidana korupsi pemberian fasilitas ekspor Crude Palm Oil (CPO) dan turunannya di industri kelapa sawit.

Dari pantauan di lokasi, Airlangga tiba sekitar pukul 08.20 WIB di Gedung Bundar Jaksa Agung Muda Pidana Khusus (Jampidsus) Kejagung dengan didampingi dua orang. Airlangga mengenakan batik coklat lengan panjang.

Ini jadi pemeriksaan perdana Airlangga sebagai saksi dalam kasus mafia minyak goreng, setelah sebelumnya tidak hadir dalam panggilan pertama tanggal 18 Juli 2023.

Sebelumnya, Menteri Koordinator (Menko) Perekonomian menyatakan siap untuk memberikan keterangan sebagai saksi kasus mafia minyak goreng, dalam hal ini tindak pidana korupsi pemberian fasilitas ekspor Crude Palm Oil (CPO) dan turunannya pada industri kelapa sawit, yang tengah diusut Kejagung.

“Ya nanti sesudah ada undangan saya akan hadir. Saya akan hadir saja sesuai undangan," tutur Airlangga kepada wartawan, Kamis (20/7/2023) lalu.

Pada Selasa (18/7/2023) Kapuspenkum Kejagung Ketut Sumedana mengatakan, penyidik memutuskan untuk meminta keterangan Airlangga lantaran melihat adanya urgensi dalam rangka pengusutan kasus mafia minyak goreng tersebut. Untuk itu, Kejagung kembali memanggilnya setelah tidak hadir pada pemeriksaan tanggal 18 Juli 2023 lalu. 

“Karena berdasarkan putusan Mahkamah Agung beban kerugian diberikan kepada tiga korporasi ini, tidak dibebankan kepada para terpidana yang sudah berkekuatan hukum tetap. Sehingga kami menggali dari sisi-sisi kebijakan yang dikeluarkan oleh yang bersangkutan ini,” jelas dia.

“Menggali dari sisi evaluasi kebijakan, dari sisi pelaksanaan kebijakan, karena kebijakan ini sudah merugikan negara cukup signifikan menurut putusan MA, kurang lebih Rp6,7 triliun. Dari hasil putusan MA inilah akan kami dalami semua menghasilkan saksi-saksi yang patut kita periksa,” sambungnya.

Ketut mengakui situasi saat ini merupakan tahun politik, namun dia menegaskan kerja Kejagung selalu profesional dan transparan ke publik.

“Harapan tim penyidik, dan kami di kejaksaan, harap hadir. Harapan kami agar hadir, karena yang dipanggil adalah kewajiban. Semua yang dipanggil saksi adalah kewajiban, kewajiban hukum dan tidak ada alasan untuk menghindari panggilan,” Ketut menandaskan.

Lanjut baca...

Pemanggilan Ridwan Hisjam, Dewan Etik Ingatkan Kader Solid Tingkatkan Elektabilitas

 

 JAKARTA, IKNews.id – Ketua Dewan Etik Partai Golkar Mohammad Hatta mengaku pemanggilan anggota Dewan Pakar Ridwan Hisjam merupakan rangkaian klarifikasi terkait wacana musyawarah nasional luar biasa (munaslub).

Ia mengatakan, selain Lawrence Siburian, diduga oknum kader yang menghembuskan wacana munaslub yakni Ridwan Hisjam.

Menurut Hatta, Dewan Etik memiliki kewenangan memeriksa etika seluruh kader partai berlambang pohon beringin. Ia menegaskan, kewenangan Dewan Etik merupakan mandat dari Forum Musyawarah Nasional (Munas) 2019.

Hatta mengingatkan kepada seluruh kader Partai Golkar agar menjaga etika dalam berperilaku dan membuat statemen di ruang publik.

"Permasalahan-permasalahan internal partai tidak boleh dibawa ke ruang publik. Ini kita bicara soal etika, Dewan Etik ini mengawal masalah etik. Bahwa hal-hal yang tidak etis, kita berwenang memanggil mereka, mengundang mereka, menanyakan tujuan mereka,” tutur Hatta dalam keterangan, Selasa (18/7/2023).

Dewan Etik mengatakan, etika seluruh kader dibutuhkan agar Partai Golkar bisa meraih kemenangan di Pemilu 2024. Hatta mengaku, saat ini partai berlambang pohon beringin membutuhkan soliditas seluruh kader untuk bersama-sama menyongsong kemenangan Pileg dan Pilpres 2024.

“Kita saat ini sedang berjuang meningkatkan elektabilitas partai. Ini sangat bergantung dari kekompakan seluruh kader partai. Jika kita bergunjing, jika sekarang ini kita rebut internal, tidak akan menguntungkan partai,” tegas Hatta.

Ia juga mengaku Dewan Etik sudah mendapatkan penjelasan dari Ridwan Hisjam terkait wacana munaslub. Berdasarkan klarifikasi Ridwan Hisjam ke Dewan Etik, anggota Dewan Pakar ini juga bersepakat bahwa munaslub memiliki mekanisme sendiri di Partai Golkar.

“Saudara Ridwan Hisjam juga mengakui tidak memiliki niat untuk menurunkan Airlangga Hartarto dari posisi Ketua Umum Partai Golkar. Dan yang bersangkutan mengakui Dewan Pakar tidak memiliki wewenang menggelar munaslub,” ujar Hatta.

Anggota Dewan Pakar Partai Golkar Ridwan Hisjam memenuhi pemanggilan Dewan Etik pada Selasa (18/7/2023). Kehadirannya dalam rangka menyampaikan klarifikasi terhadap Dewan Etik atas pernyataan munaslub Partai Golkar.

Ridwan Hisjam mengaku kecintaannya pada Golkar dan Ketua Umumnya tak pernah goyah. Bahkan, ia mengaku siap menjadi panglima pemenangan jika Airlangga Hartarto mendeklarasikan diri sebagai calon presiden 2024.

“Kalau Airlangga maju, capres, kita akan fight, saya tidak ada mau menurunkan Airlangga (dari Ketum Golkar),” tutur Ridwan Hisjam, Selasa (18/7/2023).

Lanjut baca...

Jelang Asian Games 2023 Hangzhou, Pelatih Fisik Juara Dunia Tangani Atlet Taolu Indonesia

 

 JAKARTA, IKNews.id – Pengurus Besar Wushu Indonesia (PB WI) menunjukkan keseriusannya dalam mempersiapkan Timnas Wushu Indonesia yang akan diterjunkan pada Asian Games 2023 yang digelar di Hangzhou, China 23 September hingga 8 Oktober 2023 nanti.

Apalagi, Ketua Umum PB WI Airlangga Hartarto menargetkan Timnas Wushu Indonesia bisa  mempertahankan perolehan 1 medali emas, 1 perak, dan 1 perunggu yang diraih pada Asian Games 2018 Jakarta.

Pasukan Merah Putih yang beranggotakan 15 atlet terdiri dari 8 atlet Taolu dan 7 atlet Sanda tersebut sudah menjalani Trainning Camp (TC) di China sejak 27 Juni lalu. Mereka tidak akan kembali ke Indonesia dan langsung mengikuti pertandingan pesta olahraga multievent empat tahunan negara-negara Asia tersebut.
 
Pelatih Timnas Wushu Indonesia khusus Taolu, Susyana Tjhan di Jakarta, Kamis (13/7/2023), mengatakan, PB WI melakukan terobosan dalam upaya meningkatkan prestasi Edgar Xavier Marvelo dan kawan-kawan saat menjalani TC di Nanjing, China.

Selain ditangani pelatih asal China, Zhang Yuening yang sudah lama dikontrak PB WI sejak 2011, kata Susyana, program latihan fisik mereka juga ditangani pelatih fisik juara dunia wushu Taolu dan juara Asian Games 2018, Wu Zhao Hua.

Secara terpisah, Manajer Timnas Wushu Indonesia Iwan Kwok mengatakan sebelum tampil di Asian Games 2023 Hangzhou, Timnas Wushu Indonesia akan tampil di FISU World Universiade Games 2023 yang akan berlangsung di Chengdu, China, 29 Juli hingga 3 Agustus 2023.

"Semula FISU Wolrd Universiade Games itu dilaksanakan tahun 2021 tetapi diundur menjadi tahun 2023 karena pandemi Covid-19. Dan, kita akan jadikan event itu sebagai ajang uji coba terakhir bagi atlet wushu Indonesia," kata Iwan Kwok yang juga Wakil Ketua Umum 1 PB WI membawahi Bidang Prestasi.

"Dari hasil FISU tersebut akan dilakukan evaluasi untuk memperbaiki kekurangan dan memperkuat keunggulan mereka sehingga bisa meraih hasil maksimal saat tampil di Asian Games 2023 Hangzhou," tambahnya.

Timnas Wushu Indonesia:

Manajer: Iwan Kwok

Pelatih Kepala: Novita

Pelatih Taolu:

1. Zhang Yuening (China)
1. Susyana Tjhan
2. Ginggi Safitri
3. Achmad Hulaefi
 
Pelatih Sanda:

1. Liu Zhen (China)
2. Mukhlis Mahmud Gani
 
Theraphyst:

1. Este Andre Zella
2. Bonggo Dwisetyo Romadona
 
Atlet Taolu:

Putra:

1. Edgar Xavier Marvelo
2. Seraf Naro Siregar
3. Harris Horatius
4. Nicholas

Putri:

1. Nandhira Mauriska
2. Alysa Mellynar
3. Eugenia Diva Widodo
4. Tasya Puspa Dewi

Atlet Sanda:

Putra: 

1. Laksamana Pandu Pratama
2. Bintang Reindra Nada Guitara
3. Bayu Raka Putra
4. Samuel Marbun
5. Harry Brahmana
 
Putri:

1. Rosa Beatrice Malau
2. Tharisa Dea Florentina.

Lanjut baca...

Tharisa Membidik Emas di Asian Games 2023 Hangzhou

JAKARTA, IKNews.id – Nama Tharisa Dea Florentina menjadi bintang pada SEA Games 2023 Kamboja. Tharisa, panggilan karibnya, menjadi salah satu atlet sanda penyumbang 6 medali emas yang menempatkan Timnas Wushu Indonesia sebagai pemegang gelar juara umum pada pesta olahraga multi event negara Asia Tenggara edisi ke-32 tersebut.

Yang lebih mengejutkan, mahasiswi semester 7 jurusan PJSD Universitas Negeri Semarang (UNNES) ini tampil mengagumkan saat bertarung dengan atlet sanda asal Vietnam, Phatt Dany di partai final kelas 52kg putri.

Dalam penampilan perdana di ajang SEA Games, anak pertama dari dua bersaudara pasangan Didyk Rais Kuncoro dan Tri Erowati sukses mencatat kemenangan tercepat di SEA Games 2023 Kamboja.

Dia menang Over Skor dalam 1 ronde dari tiga ronde sesuai aturan karena lawannya dinilai juri tak mampu memberikan perlawanan. Tercatat empat bantingan telak dilakukannya dengan sempurna dalam pertarungan tersebut.

Kemampuan Tharisa dalam teknik bantingan dan kondisi fisik yang prima tersebut tidak terlepas dari hasil program latihan Trainning Camp di China selama 1 bulan yang diterapkan Pengurus Besar Wushu Indonesia (PB WI) pimpinan Airlangga Hartarto menjelang SEA Games 2023 Kamboja.

Kini, gadis kelahiran Ungaran, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah, 1 Februari 2001 kembali lagi menjalani TC selama lebih kurang 3 bulan di Tiongkok dalam rangka persiapan Asian Games 2023 yang akan berlangsung di Hangzhou, China, 23 September hingga 8 Oktober 2023 nanti.

"Sangat menyenangkan bisa kembali menjalani TC di China karena saya dapat menambah ilmu dan teman-teman latih tanding. Saya akan memanfaatkan waktu yang tersisa untuk terus berlatih sehingga bisa tampil lebih baik lagi di Asian Games 2023 Hangzhou nanti," kata Tharisa yang dihubungi Rabu (12/7/2023).

Lantas apa target Tharisa di Asian Games 2023 Hangzhou?, "Lawan-lawan yang dihadapi pasti berat. Tetapi, saya akan berusaha semaksimal mungkin untuk mewujudkan target pribadi saya menyumbangkan medali emas untuk Kontingen Indonesia," jawabnya.

Pengidola atlet sanda asal China, Yueyao Li dan atlet sanda Indonesia, Puja Riyaya ini mengaku mulai berlatih wushu saat duduk di kelas 1 SMP untuk mengikuti jejak ayahnya.

Di bawah asuhan pelatih Sasana Lindu Aji Ungaran Cosing Team Muhammad Slamet, Tharisa yang cukup berbakat ini mampu mengukir prestasi di ajang event nasional dan internasional. "Tadinya, saya hanya ingin seperti bapak yang bisa beladiri dan juga untuk menjaga diri saat ada bahaya," akunya.

Bio Data:

Nama: Tharisa Dea Florentina

Panggilan: Tharisa

Lahir: Ungaran, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah, 1 Februari 2001

Pendidikan: Semestar 7 Fakultas PJSD UNNES

Sasana: Lindu Aji Ungaran Cosing Team

Pelatih: Mohammad Slamet

Prestasi:

- Medali Perunggu Pra PON tahun 2019

- Medali Perunggu Kejuaraan Asia Wushu Junior 2017 Gumi City Korea Selatan

- Medali Perak Kejuaraan Dunia Wushu Junior 2018 Brasil

- Medali Perunggu PON 2021 Papua

- Medali Emas Kejuaraan FISU 2022 Turkiye

- Medali Emas SEA Games 2023 Kamboja.

Lanjut baca...

Timnas Wushu Indonesia Siap Persembahkan Hasil Terbaik di Kejuaraan Asia Wushu Junior 2023 Macao

 

 JAKARTA, IKNews.id – Sebanyak 24 atlet wushu pra junior dan junior yang bakal memperkuat Timnas Wushu Junior Indonesia mengaku siap mengikuti program latihan di pemusatan latihan atlet nasional (pelatnas) yang akan digelar selama sebulan di GBK Arena Senayan, Jakarta.

Tidak hanya itu saja, mereka juga menyatakan kesiapannya untuk mempersembahkan hasil terbaik bagi Tim Merah Putih saat tampil pada Kejuaraan Asia Wushu Junior 2023 di Macao, 14-21 Agustus 2023 nanti.

"Saya merasa senang bisa kembali masuk pelatnas dan diberi kesempatan untuk bisa bertanding di Kejuaraan Asia Wushu Junior 2023 Macao. Dan, saya akan mempersiapkan diri sebaik mungkin dengan waktu sebulan di pelatnas," kata atlet wushu taolu putri asal Sasana Rajawali Sakti Pluit Jakarta, Ivana Beatrice Liesto.

atlet wushu taolu putri asal Sasana Rajawali Sakti Pluit Jakarta, Ivana Beatrice Liesto. (Foto: Dok. PB Wushu).

"Tahun lalu saya juga pernah masuk pelatnas dan tampil untuk tampil di Kejuaraan Dunia Wushu Junior 2022 Indonesia dan mendapat hasil 1 emas dan 1 perak. Mudah-mudan di Macao nanti, saya bisa memberikan hasil terbaik," tambahnya.

"Saya sangat senang dipanggil ke pelatnas untuk kedua kalinya. Semoga kali ini saya bisa latihan maksimal. Dan, saya berusaha memberikan yang terbaik," kata Kylie dari Sasana Rajawali Sakti Pluit Jakarta yang meraih 2 emas (Changquan A dan Jianshu A) pada Kejuaraan Dunia Wushu Junior 2022 Indonesia.
 
Bukan hanya atlet wushu Rajawali Sakti Pluit Jakarta, tetapi tekad yang sama juga dilontarkan tiga atlet wushu asal Sasana Xiao Yao Surabaya, Jawa Timur (Jatim).

"Saya sangat bahagia sekali bisa terpilih lagi untuk mewakili Timnas Wushu Junior Indonesia di level internasional. Target saya sih bisa melebihi prestasi yang didapat pada Kejuaraan Dunia Wushu Junior 2023 di Indonesia lalu," kata Bradley Jason.

"Saya juga sangat bahagia dan bangga bisa terpilih mewakili Indonesia bersama saudara saya Bradley di Kejuaraan Asia Wushu Junior 2023 Macao. Saya akan berusaha memberikan penampilan terbaik agar bisa meraih medali di penampilan perdana event internasional" timpal Ayrton Jones.

"Saya sangat senang dan bersyukur karena dapat terpilih untuk mewakili Indonesia di Kejuaraan Asia Wushu Junior 2023 Macao. Target saya adalah tampil maksimal di setiap nomor Taijiquan, Taijijian, dan Taijishan sehingga dapat hasil yang memuaskan dan mengharumkan nama indonesia," kata  Rainer Reinaldy Ferdiansyah.

"Saya kaget, nggak nyangka masuk Timnas Wushu Junior Indonesia, seneng sekaligus bangga bawa nama Indonesia di pertandingan internasional. Saya akan berusaha mendapatkan medali di nomor taijiquan dan taiji jian," timpal Breene Jeffelin Susanto.

Keinginan mempersembahkan yang terbaik juga dilontarkan atlet Sanda.

"Saya senang bisa masuk dalam pelatnas untuk pertama kalinya. Dan, saya akan berusaha menjalani seluruh program pelatnas nanti sehingga bisa meraih hasil terbaik pada penampilan perdana di Kejuaraan Asia Wushu Junior 2023 Macao nanti," kata Leo Vando Situmeang asal Sumatera Utara (Sumut) yang akan tampil di kelas Junior 48kg putra.

"Ya, saya senang bisa masuk pelatnas. Dan, saya juga akan berusaha untuk bisa meraih hasil terbaik di Macao nanti," timpal Yanto Rijel Silaban juga dari Sumut yang turun di kelas  Junior 65kg putra.

Timnas Wushu Junior Indonesia:
 
Pelatih Taolu
1. David Hendrawan (DKI Jakarta)
2. Probo Mulyono (Jawa Timur)

Atlet Taolu:  

3. Josh Tiesto Tanto (Rajawali Sakti Pluit Jakarta)
4. Salwaa Dhana Azalia (Rajawali Sakti Pluit Jakarta)
5. Rainer Reinaldy Ferdiansyah (Xiao Yao Surabaya)
6. Kylie Suyoto Kwok (Rajawali Sakti Pluit Jakarta)  
7. Gillbert Supardi (Pengrov WI Jambi)
8. Evangeline Sofie Cia (Harmoni Indonesia Bandung)  
9. Devia Nalini Firdaus (Garuda Emas Semarang)
10. Ivana Beatrice Liesto (Rajawali Sakti Pluit Jakarta)  
11. Agni Agustine Dimonim (Rajawali Sakti Pluit Jakarta)  
12. Noach Daiki Santoso (Garuda Emas Semarang)
13. Breena Jeffelin Susanto (Xiao Yao Surabaya)  
14. Joshua Priya Gonardi (Inti Bayangan Jakarta)  
15. Bradley Jason (Xiao Yao Surabaya)  
16. Ayrton Jones (Xiao Yao Surabaya)
 
Pelatih Sanda:  (Belum Diputuskan).
 
Atlet Sanda: 

 1. Sadam Muda Putra Lubay (Pra Junior 42kg putra/DKI Jakarta)
2. Kiemas Sakti Negara (Pra Junior 48kg putra/Jawa Tengah)
3. Saddam Ahmad Assegaf (Pra Junior 52kg putra/Jawa Tengah)
4. Leo Vando Situmeang (Junior 48kg putra/Sumatera Utara)
5. Dewangga Lindu Saputra (Junior 52kg putra/Jawa Tengah)
6. Ilham Aditya (Junior 56kg putra/DKI Jakarta)
7. Genta Ganda Prakoso (Junior 60kg putra/Jawa Tengah)
8. Yanto Rijel Silaban (Junior 65kg putra/Sumatera Utara)
9. Nasya Aulia Zahra W (Junior 48kg putri/Jawa Tengah)
10. Intan Anindya (Junior 52kg putri/Jawa Tengah)

Lanjut baca...

PB WI Panggil 24 Atlet Wushu Masuk Pelatnas Menuju Kejuaraan Asia Wushu Junior 2023 Macao

 

 JAKARTA, IKNews.id – Pengurus Besar Wushu Indonesia (PB WI) pimpinan Airlangga Hartarto memanggil 24 atlet wushu pra junior dan junior terbaik untuk menjalani pemusatan latihan nasional (pelatnas) Timnas Wushu Pra Junior dan Junior Indonesia untuk  menghadapi Kejuaraan Asia Wushu Junior 2023 yang akan berlangsung di Macao, 14-21 Agustus 2023.

Wakil Ketua Umum 1 PB WI membawahi Bidang Prestasi, Iwan Kwok di Jakarta, Senin (10/7/2023) mengatakan, ke-16 atlet pra junior dan junior itu merupakan yang terbaik dari hasil seleksi. Mereka akan menjalani pelatnas di GBK Arena Senayan, Jakarta.

"Sebanyak 14 atlet Taolu Junior itu dijaring dari hasil dari hasil Sirkuit Nasional Wushu Taolu Stage 1 Seri 1 Tahun 2023 lalu. Sedangkan 10 atlet wushu Sanda Pra Junior dan Junior itu hasil Seleknas yang digelar di GBK Arena Jakarta, 5-6 Juli lalu. Kita minta mereka sudah hadir di Jakarta, 13 Juli 2023 nanti," kata Iwan Kwok.

Atlet Taolu Kylie Suyoto Kwok (Rajawali Sakti Pluit Jakarta). (Foto: Dok. PB WI).

Pada Seleknas Sanda yang diikuti 31 atlet pra junior dan junior yang berasal dari DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Sumatera Utara (Sumut), Sumatera Selatan (Sumsel) dan Papua Selatan.

"Atlet sanda pra junior dan junior yang terpilih itu merupakan yang terbaik dengan kondisi fisik mumpuni. Dan, kita meminta mereka terus melakukan latihan saat di daerah masing-masing sehingga bisa mempertahankan kondisi fisiknya saat masuk ke pelatnas nanti," imbuh Iwan Kwok.

"Waktu persiapan selama 1 bulan di pelatnas akan kita manfaafkan untuk meningkatkan kualitas mereka terutama untuk fisik dan teknik," tambahnya.

Ketua Satgas Pelatnas Herman Wijaya mengatakan, Timnas Wushu Junior Indonesia akan berusaha untuk mempertahankan hasil 2 medali emas yang pernah dicapai pada Kejuaraan Asia Wushu Junior 2019 Brunai Darussalam.

"Kita akan berusaha mempertahankan 2 medali emas dari nomor Taolu pada Kejuaraan Asia Wushu Junior 2019 lalu. Mudah-mudahan kita juga bisa menambah medali emas dari nomor Sanda," kata Herman Wijaya yang juga menjabat sebagai Kepala Bidang Pembinaan Prestasi Taolu PB WI.

Timnas Wushu Junior Indonesia:

Pelatih Taolu:

1. David Hendrawan (DKI Jakarta)
2. Probo Mulyono (Jawa Timur)

Atlet Taolu:

1. Josh Tiesto Tanto (Rajawali Sakti Pluit Jakarta)
2. Salwaa Dhana Azalia (Rajawali Sakti Pluit Jakarta)
3. Rainer Reinaldy Ferdiansyah (Xiao Yao Surabaya)
4. Kylie Suyoto Kwok (Rajawali Sakti Pluit Jakarta)  
5. Gillbert Supardi (Pengrov WI Jambi)
6. Evangeline Sofie Cia (Harmoni Indonesia Bandung)  
7. Devia Nalini Firdaus (Garuda Emas Semarang)
8. Ivana Beatrice Liesto (Rajawali Sakti Pluit Jakarta)  
9. Agni Agustine Dimonim (Rajawali Sakti Pluit Jakarta)  
10. Noach Daiki Santoso (Garuda Emas Semarang)
11. Breena Jeffelin Susanto (Xiao Yao Surabaya)  
12. Joshua Priya Gonardi (Inti Bayangan Jakarta)  
13. Bradley Jason (Xiao Yao Surabaya)  
14. Ayrton Jones (Xiao Yao Surabaya)

Pelatih Sanda: (Belum Ditentukan)
 
Atlet Sanda:

1. Sadam Muda Putra Lubay (Pra Junior 42kg putra/DKI Jakarta)
2. Kiemas Sakti Negara (Pra Junior 48kg putra/Jawa Tengah)
3. Saddam Ahmad Assegaf (Pra Junior 52kg putra/Jawa Tengah)
4. Leo Vando Situmeang (Junior 48kg putra/Sumatera Utara)
5. Dewangga Lindu Saputra (Junior 52kg putra/Jawa Tengah)
6. Ilham Aditya (Junior 56kg putra/DKI Jakarta)
7. Genta Ganda Prakoso (Junior 60kg putra/Jawa Tengah)
8. Yanto Rijel Silaban (Junior 65kg putra/Sumatera Utara)
9. Nasya Aulia Zahra W (Junior 48kg putri/Jawa Tengah)
10. Intan Anindya (Junior 52kg putri/Jawa Tengah).

Lanjut baca...

Menpora Dito Ariotedjo Terima Delegasi OIC-CA

 

 JAKARTA, IKNews.id – Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Dito Ariotedjo, didampingi Sesmenpora Gunawan Suswantoro, hari Jumat (7/7) pagi menerima kunjungan delegasi dari Assistant Secretary General for Humanitarian, Social and Culture Affairs, Organization Islamic Cooperation - Cultural Activity (OIC-CA) Tarig Bakheet di ruang sidang lantai 10 Kantor Kemenpora Senayan, Jakarta.

"Terima kasih kepada Pak Menteri atas kehormatan ini. Ini adalah kesempatan yang baik untuk bisa saling bekerjasama didalam komunitas muslim," kata Assistant Secretary General for Humanitarian, Social and Culture Affairs Tarig Bakheet dalam sambutannya.

"Pertemuan ini menjadi kesempatan kita bersama untuk saling belajar dalam banyak hal seperti kepemudaan, kebudayaan, kewirausahaan sosial, budaya dan ekonomi kreatif serta peningkatan kapasitas pemuda menghadapi kemajuan teknologi," tambah Tarig.

Dalam pertemuan hangat ini, Menpora Dito menyampaikan selamat datang di Kantor Kemenpora. Menpora menilai pertemuan ini menjadi momentum yang baik untuk menjalin kerjasama antara pemerintah Indonesia dengan OIC-CA dalam berbagai hal.

"Selamat datang di Indonesia. Ini adalah kesempatan yang sangat baik untuk menjalin kerjasama antara Indonesia dan OIC-CA dalam berbagai hal," kata Menpora Dito.

"Selanjutnya nanti kita akan gelar jumpa pers terkait pelaksanaan kegiatan OIC-CA ini di Media Center Kemenpora," pungkas Menpora Dito.

Menpora Dito dan rombongan kemudian mengakhiri pertemuan ini dengan foto bersama dan dilanjutkan dengan jumpa pers di Media Center Kemenpora.

Turut hadir, Director of Culture, Dr. Alhoucine bersama Galib Huseynov, Elaf Badraik, Dr. Yasmi Adriansyah. Nampak, Staf Khusus Menpora Bidang Komunikasi dan Hubungan Internasional Alia Noorayu Laksono, Staf Khusus Percepatan Inovasi Pemuda dan Olahraga Hasintya Saraswati, Tenaga Ahli Potensi Pemuda dan Diaspora Hamdan Hamedan serta Staf Khusus Hukum dan Kepatuhan Tata Kelola Alvin Saptamandra.

Hadir pula Plt. Deputi Pemberdayaan Pemuda sekaligus Staf Ahli Inovasi Kepemudaan dan Keolahragaan Yohan, Sesdep Pemberdayaan Pemuda Esa Sukmawijaya, serta Asdep Karakter Pemuda Amar Ahmad.

Lanjut baca...

Menpora Dito Ariotedjo Lantik 27 Atlet Sebagai PNS

 

 

JAKARTA, IKNews.id – Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotedjo mengambil sumpah kepada 27 atlet yang diangkat menjadi PNS.

Kesemuanya merupakan atlet yang berprestasi dari berbagai cabang olahraga.

Ada sekitar 15 atlet yang hadir secara langsung pada saat pengambilan sumpah Rabu (5/7/2023) di Audiotorium Kemenpora. Sedangkan sisanya hadir melalui daring.

Semua atlet itu pun dibacakan sumpah pengangkatannya sebagai PNS. Namun sebelum itu, semuanya ditanyai apakah siap mengucapkan sumpah. Kesemua atlet tersebut pun menjawab kompak siap untuk diambil sumpah.

"Saya akan bertanya apakah sodara-sodari bersedia mengucapkan sumpah menurut agama masing-masing?" tanya Menpora Dito.

"Bersedia," jawab para atlet kompak.

Setelahnya, Menpora Dito membacakan sumpah untuk para atlet tersebut. Semuanya pun mengikuti ucapan sumpah yang dibacakan oleh Menpora Dito.

Menpora termuda tersebut menjelaskan, total ada 27 orang atlet yang diangkat menjadi PNS. Semua atlet tersebut berasal dari beberapa cabang olahraga.

"Pengambilan sumpah PNS formasi olahragawan berprestasi sebanyak 27 orang dari cabor senam 1, angkat besi 1, 2 tenis, 3 wushu, dan 20 bulu tangkis," ujar Menpora Dito dalam sambutannya.

Menpora Dito juga mengucapkan selamat kepada para atlet yang telah diangkat menjadi PNS. Dirinya juga meminta para atlet tersebut terus mengembangkan potensi dalam bidang olahraga, meski telah menjadi PNS.

"Setelah menjadi PNS, saudara saudari tetap dapat mengembangkan potensi dalam bidang olahraga seperti biasanya sebagai seorang atlet," sebutnya.

Berikut daftar 27 atlet yang diangkat menjadi PNS:

1. Aldila Sutjiadi (Tenis)
2. Christopher Benjamin Rungkat (Tenis)
3. Edgar Xavier Marvelo (Wushu)
4. Felda Elvira Santoso (Wushu)
5. Haris Horatius (Wushu)
6. Rifda Irfanaluthfi (Senam)
7. Sri Wahyu Agustiani (Angkat Besi)
8. Angga Pratama (Bulu Tangkis)
9. Edi Subaktiar (Bulu Tangkis)
10. Firman Abdul Kholik (Bulu Tangkis)
11. Fitriani (Bulu Tangkis)
12. Hafiz Faizal (Bulu Tangkis)
13. Ihsan Maulana (Bulu Tangkis)
14. Ni Ketut Mahadewi Istarani (Bulu Tangkis)
15. Debby Susanto (Bulu Tangkis)
16. Greysia Polii (Bulu Tangkis)
17. Tantowi Ahmad (Bulu Tangkis)
18. Lilyana Natsir (Bulu Tangkis)
19. Anthony Sinisuka Ginting (Bulu Tangkis)
20. Apriyani Rahayu (Bulu Tangkis)
21. Gregoria Mariska Tunjung (Bulu Tangkis)
22. Fajar Alfian (Bulu Tangkis)
23. Jonatan Christie (Bulu Tangkis)
24. Kevin Sanjaya Sukamuljo (Bulu Tangkis)
25. Marcus Fernaldi Gideon (Bulu Tangkis)
26. Mohammad Ahsan (Bulu Tangkis)
27. Muhammad Rian Ardianto (Bulu Tangkis).

Lanjut baca...

Ayo Ikuti Sayembara PRSI Ubah Nama & Logo

 

 JAKARTA, IKNews.id – Persatuan Renang Indonesia atau PRSI berencana berubah nama dan logo pada Musyawarah Nasional Khusus yang akan berlangsung akhir Juli 2023.

Perubahan nama dan logo ini mengikuti Federasi Renang Dunia atau FINA yang juga berubah nama dan logonya menjadi World Aquatics pada FINA Extraordinary General Congress di Australia, 12 Desember 2022 lalu. Perwakilan PB PRSI yang hadir Wakil Ketua Umum Harlin Rahardjo.

Presiden World Aquatics, Husain Al Musallam saat Kongres di Australia juga memberikan kepercayaan kepada Anindya Bakrie untuk menjadi Pengurus World Aquatics dengan jabatan Business & Investment Committee.

Menurut Harlin, perubahan nama ini baik FINA dan PRSI membutuhkan nama organisasi yang bisa mencerminkan tidak hanya satu cabang olahraga renang. Melainkan ada cabang olahraga lainnya yang juga harus terwakili.

"PRSI ada lebih dari satu cabang olahraga. Ada renang, polo air, renang artistik, loncat indah, renang perairan terbuka, renang master juga high diving. Semuanya harus terwakili," jelas Harlin. 

"Terinspirasi dari FINA, PRSI juga akan merubah namanya menjadi Akuatik Indonesia yang akan di sahkan pada Munasus mendatang. Kami juga mengajak masyarakat untuk berpartisipasi menjadi bagian dari sejarah logo baru PRSI dengan mengikuti sayembara," imbuhnya.

Perubahan nama ini juga hasil dari Rapat Kerja Nasional atau Rakernas PB PRSI di Hotel Aryaduta, Jakarta, pada 19 Februari 2023 lalu. Rencananya perubahan nama dan logo akan dibahas pada Musyawarah Nasional Khusus atau Munasus yang akan berlangsung pada akhir Juli mendatang.

PRSI juga mengajak masyarakat untuk berpartisipasi mengikuti sayembara perubahan nama dari PRSI menjadi Akuatik Indonesia. PRSI berdiri pada 21 Maret 1951 dengan Ketua Umum pertama Prof. dr. Poerwo Soedarmo. PRSI kini sudah berusia 72 tahun.

Adapun ketentuan mengikuti sayembara ada di media sosial PB PRSI yakni instagram/tiktok/twitter/facebook: @pbprsi. (Gungs / IKNews.id).

Lanjut baca...